Tulisan ini menceritakan secara garis besar mengenai MAPERTA 2013. Sebelum memulai cerita mungkin terlontar pertanyaan dari pembaca “apa sih maperta itu?”. Ya MAPERTA merupakan sebuah akronim dari Masa Perkenalan Anggota, dimana di sini adalah perkenalan sebuah anggota himpunan yaitu HIMAKA atau Himpunan Mahasiswa Kimia UNJANI. Peserta yang mengikuti MAPERTA 2013 adalah mahasiswa baru jurusan Kimia UNJANI angkatan 2013. Kami mahasiswa baru diperkenalkan terhadap senior; staff dan para dosen.
Kegiatan MAPERTA ini tidak berbeda dengan kegiatan mabim pada umumnya. Kami perserta peserta menginap di kawasan camp Rancaupas di Ciwidey selama 3 hari 2 malam. Selama itu kami mendapatkan banyak materi, banyak pembicara yang sangat membuka wawasan kami para peserta dan terdapat pula diskusi yang dihadapkan pada suatu kasus dimana kami peserta harus mampu berpikir dengan cepat dan kritis.
Pada suatu pagi yang penulis pun lupa di hari apa pada saat acara MAPERTA ada hal yang menurut penulis menyenangkan yaitu saat senam pagi yang tidak bisa dipungkiri itu merupakan senam konyol yang kocak. Hal terkonyol lainnya yaitu pada saat malam kesenian dimana peserta harus menampilkan kreasi seni yang telah peserta buat, entah kelompok berapa mereka menampilkan seni tari aceh. Anggota kelompok tersebut menguasai tarian tersebut, akan tetapi ada satu orang berkulit hitam berwajah kocak dengan tingkah konyol yang sama sekali tidak menguasai tarian tersebut sehingga dia hanya bergoyang asal-asalan. Itu adalah hal konyol yang membuat kami peserta tertawa puas melihatnya.
Malam puncak tiba dimana kami peserta yang sedang tertidur pulas tiba-tiba dibangunkan dan dihukum push up yang tidak lain untuk mengikuti acara pos to pos. Bagi penulis ini merupakan hal yang sangat tidak aneh karena penulis telah mengalami mabim sebelumnya saat di SMA kelas X. Hal ini yang membuat penulis tidak tegang dalam menjalani malam terakhir. Jujur dalam kegiatan pos to pos ini hanya pos 2009 dan pos dadakan yang hanya dijaga oleh 1 orang akang dari angkatan 2008 yang menurut penulis memberi materi yang berarti.
Sebetulnya masih banyak hal yang bisa diceritakan tetapi menurut penulis ini sudahlah cukup. Wassalamualaikum Wr Wb.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar